Kamis, 16 Januari 2014

Komunikasi

Menurut Rogers & Kincaid (dalam Wiryanto 2004 ) komunikasi adalah suatu proses dimana dua orang atau lebih membentuk atau melakukan pertukaran informasi antara satu sama lain, yang pada gilirannya terjadi saling pengertian yang mendalam.
Komunikasi dideffinisikan sebagai suatu proses. Diawali oleh komunikator yang menyampaikan pesan dan di akhiri dengan komunikan yang menerima pesan. Komunikasi tidak memiliki titik awal dan titik akhir. Proses komunikasi berlangsung dalam keadaan dinamik, berkelanjutan, berubah-ubah, dan sesuai alur.
Komunikasi adalah suatu proses, tentunya memiliki berbagai jenis hambatan. Hambatan komunikasi adalah keadaan ketika individu mengalami, atau berisiko mengalami kesulitan dalam bertukar pikiran, ide, keinginan, atau kebutuhan dengan orang lain. Hambatan komunikasi adalah sebagai berikut
1.      Hambatan kemampuan bicara atau mendengar
2.      Hambatan bahasa
3.      Hambatan yang berhubungan dengan faktor patofisiologis
4.      Hambatan yang berhubungan dengan pengobatan
5.      Hambatan yang berhubungan dengan faktor situasional
6.      Hambatan yang berhubungan dengan faktor maturasional
Komunikasi dibedakan menjadi interpersonal efektif, dan interpersonal efektif organisasi. Komunikasi interpersonal efektif adalah interaksi yang terjadi antara sedikitnya  dua orang, atau dalam kelompok kecil terutama dalam bentuk tatap muka. Sedangkan komunikasi interpersonal efektif organisasi adalah suatu interaksi yang dilakukan sedikitnya dua orang di dalam suatu organiasasi.




 Daftar Pustaka

Wiryanto.(2004).Pengantar ilmu komunikasi.Jakarta.Grasindo
Wiryanto.(2004).Teori komunikasi massa.Jakarta.Grasindo

Uripni,Sujianto,Indrawati.(2002).Komunikasi kebidanan.Jakarta.Penerbit Buku Kedokteran EGC